KETERAMPILAN DASAR PADA PRAKTIKUM


Laboratorium adalah suatu tempat dilakukannya percobaan dan penelitian. Tempat ini dapat merupakan ruangan tertutup, kamar atau ruangan terbuka. Laboratorium adalah suatu ruangan yang tertutup di mana percobaan eksperimen dan penelitian dilakukan (Depdikbud : 1995, 2003).
Laboratorium adalah tempat belajar mengajar melalui metode pratikum yang dapat menghasilkan pengalaman belajar di mana siswa berinteraksi dengan berbagai alat dan bahan untuk mengobservasi gejala-gejala yang dapat diamati secara langsung dan dapat membuktikan sendiri sesuatu yang dipelajari.
laboratorium adalah suatu tempat yang digunakan untuk melakukan percobaan maupun pelatihan yang berhubungan dengan ilmu fisika, biologi, dan kimia atau bidang ilmu lain, yang merupakan suatu ruangan tertutup, kamar atau ruangan terbuka seperti kebun dan lain-lain.

Keterampilan dasar saat praktikum:
Beberapa keterampilan yang wajib diketahui praktikum saat pelaksanaan praktikum, salah satunya adalah melakukan praktikum sesuai prosedur yang ada, dalam hal ini, membuat preparat.
Dalam poelaksanaan prakktikum, Praktikan mampu melaksanakan praktikum sesuai prosedur praktikum, berikut beberapa cara membuat preparat. Umumnya, sel atau benda yang berbentuk mikroskopis yang akan kita amati, kita letakkan di atas kaca objek, kemudian diberi air dan tutup dengan kaca penutup (cover glass). Seperti gambar 1.1 di bawah ini. 

 1.1 Cara membuat preparat basah

Selain itu, terdapat cara lain dalam membuat preparat, seperti pada saat mengamati sel darah. Yang dilakukan, ialah, letakkan spesimen darah di atas kaca objek, kemudian, sebar darah ke seluruh kaca objek menggugakan kaca penutup (cover glass) dan kemudian di amati. Tujuan dilakukannya penyebaran tersebut, agar dapat dengan mudah mengamati atau melihat bentuk utuh sel darah merah. Seperti pada gambat 1.2


1.2 Cara membuat preparat apusan darah

Dan pembuatan preparat dengan proses pewarnaan pada gambar 1.3. 


 1,3 Cara membuat preparat pewarnaan

Membuat preparat dengan pewarnaan dikarenakan sifat benda yang tidak bisa diamati langsung, atau memiliki struktur transparan. Jadi dilakukan pewarnaan agar dapat diamati dibawah mikroskop. Langkah yang dilakukan, adalah, letakkan spesimen yangv akan diamati, kemudian keringkan (fiksasi) spesimen di atas api lilin atau bunsen, dengan menggerakkan kaca objek agar sel yang akan diamati tidak rusak. beri pewarn, dan terakhir bersihkan zat warna pada preparat  dengan air secukupnya, preparat dapat diamati.

         Berikut contoh dari beberapa pembuatan preparat

 Bentuk sel bawang merah saat diamati di bawah mikroskop

 Bentuk sel darah saat diamati dibawah mikroskop

Bentuk sel bakteri saat pengamatan dibawah mikroskop setelah pewarnaan


 klik dan tonton video cara membuat preparat.
https://www.youtube.com/watch?v=hORVvugojxM


Dari ulasan diatas, ada beberapa pertanyaan yang akan sayha ajukan.
1. mengapa keterampilan dasar praktikum begitu penting?
 2. Bagaimana jika praktikan tidak memiliki keterampilan dasar?
3. Sebagai pendidik, apa yang harus dilakukan kepada peserta didik yang tidak memiliki keterampilan dasar? 


Komentar

  1. Putri Pancar Kasih27 April 2018 pukul 15.54

    Assalamualaikum, menanggapi pertanyaan nmor 3, Sebagai pendidik, apa yang harus dilakukan kepada peserta didik yang tidak memiliki keterampilan dasar?

    Saya sebagai pendidik akan mengajarkan dan memeberitahukan keterampilan dasar kesiswa, bahkan sebelum melaksanakan praktikum memang ada pengenalan khusus keterampilan dasar itu di ajarkan .. Sebagai evaluasi siswa diberi pertanyaan seputar keterampilan dasar. Terima kasih

    BalasHapus
  2. Unknown27 April 2018 pukul 16.07

    Saya akan mencoba menjawab pertanyaan no 2 yaitu 2. Bagaimana jika praktikan tidak memiliki keterampilan dasar? Bisa jadi terjadi kesalahan-kesalahan dari data yang tidak valid maupun terjadi kecelakaan dalam melakukan percobaan

    BalasHapus
  3. Unknown27 April 2018 pukul 16.11

    Menanggapi pertanyaan no 2.
    Menurut saya praktikum tidak akan berjalan sebagai mana mestinya. Bisa saja akan terjadi kesalahan kesalahan yg akan membahayakan praktikan lain

    BalasHapus
  4. Unknown27 April 2018 pukul 16.16

    Menanggapi pertanyaan no 2 Bagaimana jika praktikan tidak memiliki keterampilan dasar?
    Menurut saya akan terjadi ketidakefektifan dalam praktikum karna jika praktikan tidak memiliki keterampilan dasar akan menimbulkan resiko kecelakaan kerja, keefektifan waktu dalam praktikum tidak akan efisien dan bisa saja hasil percobaan tidak sesuai dengan tujuan.

    BalasHapus
  5. Unknown27 April 2018 pukul 16.17

    1. mengapa keterampilan dasar praktikum begitu penting?

    karena untuk melakukan sebuah praktikum maka kita harus tau dulu keterampilan dasar praktikum yaitu tata cara penggunaan alat, nama-nama alat dan bahan praktikum dan juga cara penyimpanan alat dan bahan praktikum agar praktikum kita bisa berjalan dengan baik.

    BalasHapus
  6. Unknown2 Mei 2018 pukul 07.21

    Menanggapi soal nomor 1...mengapa keterampilan dasar praktikum begitu penting. karenan dengan adanya keterampilan dasar maka jika ingin melakukan dan memakai alat dalam praktikum kita tidak binggung dan canggung lagi dalam memakai dan menggunakan alat dan bahan tersebut

    BalasHapus
  7. soniamargereta4 Mei 2018 pukul 09.36

    Menanggapi pertnyaan nomor 1, persiapan sangat penting guna memastikan plaksanaan praktikum akan berjalan dgn baik krn siswa telah mengetahui fungsi2 alat2 yg akan dia gunakan

    BalasHapus

Posting Komentar